Monday, July 14, 2014

Malam Terakhir

Alhamdulillah... :)

Dan keriuhan pada malam hari ini pun ditutup dengan saling memberikan kesan & pesan kepada teman2 SEPATU, bertukar kado silang, dan kemudian dilanjut dengan foto bersama :) . . .

Terima kasih juga kepada teman-teman yang telah mempersiapkan segala sesuatunya untuk acara pada malam hari ini.

Dari acara sebelumnya, yaitu buka puasa bersama anak2 eks XI IPA 7 di R.M. Pondok Sekeco. Masih terngiang hingga sekarang, betapa ramai dan serunya acara sore tadi. Acaranya dimulai jam 5 sore, hingga waktu berbuka puasa yang dilanjut dengan acara makan-makan, hiburan, dan lain sebagainya. Semuanya terlihat bahagia, walaupun ada beberapa yang berhalangan hadir, tapi tak mengurangi antusiasme anak2 SEPATU ini.

Lokasinya berada di dekat SMADA, lebih tepatnya perempatan Mirota Godean ke selatan, lokasinya di kiri jalan sebelum rel kereta api. Suasana sekitarnya masih sawah-sawah, jadi udaranya segar dan tidak banyak polusi udara. Sekitar jam 17.37 adzan maghrib pun berkumandang, semuanya berbuka dan makan bersama sambil duduk lesehan, karena banyaknya yang hadir maka pada saat itu tiga buah meja berbentuk persegi panjang pun kami jadikan satu. Seusai acara makan-makan dan shalat maghrib, kami semua diberi instruksi untuk menuliskan nama kita pada selembar kertas, yang telah dibagikan sebelumnya kepada masing-masing orang. Jadi setiap orang memegang satu kertas dan namanya ditulis pada kertas tersebut. Kertas ini mungkin ukurannya sekitar A5, agak tebal, dan yang spesialnya yaitu terdapat watermark logo SEPATU yang cukup besar di tengahnya. Nah setelah menuliskan nama kita, kemudian setiap orang memberikan kertasnya pada teman yang berada di sebelah kanannya. Setelah itu kami memberikan kesan & pesan mengenai orang yang namanya tertera pada kertas itu. Dan begitu seterusnya hingga kertas itu berputar ke semua orang dan kembali kepada pemiliknya masing-masing.

"Huahahaha . . .! !" pecahlah tawa setiap orang begitu membaca isi kertasnya masing-masing. Suara-suara itu kini memenuhi tempat ini, entah bagaimana respon dari pengunjung lain yang melihat kami sangat berisik. Mungkin rata-rata kertas itu berisi pesan dan doa untuk kedepannya, namun ada juga beberapa yang menuliskan kesan, bahkan 'sindiran' yang masih dalam taraf guyon haha, jadi jangan dianggap serius. Ya begitulah namanya anak muda, apapun yang dituliskan oleh kawan-kawan di kertas ini, itulah pendapat yang mereka ketahui tentang siapa & bagaimana kita ini. Walaupun mungkin ada beberapa yang merasa kecewa karena isinya tidak sesuai yang diharapkan, tapi percayalah bahwa suatu saat nanti kamu bisa dibuat tersenyum-senyum sendiri ketika membacanya beberapa tahun lagi selama masih disimpan. Karena menurutku yang terpenting adalah kenangannya. Ya, kenangan dari isi setiap kata yang dituliskan oleh teman-teman, tentang apa-apa yang telah dilalui dan dirasakan selama satu tahun bersama SEPATU. . . :D

Memang, terkadang saat ini kita belum bisa sepenuhnya merasakan 'barang bersejarah' itu, tapi suatu saat nanti ketika sudah dewasa kita baru bisa merasakannya. Istilahnya itu KSBB-an hehe.

Setelah cukup dibuat terhibur dengan isi kertas tersebut, kami melanjutkan acara kado silang. Dengan kriteria barang bebas, seharga total minimal Rp 3000,- dan dibungkus kertas koran. Selesai acara kado silang, lalu kami semua foto bersama, di seberang ruang tempat kami makan terdapat ruang kecil di pojok, berbentuk agak kotak, nah disitulah tempatnya. Berbekal handphone jenis smartphone entah milik siapa, kemudian dipasang pada ujung tongsis, dan memakai tambahan lensa fisheye. Timer telah diset, tongsis diangkat ke atas, dan jebreettt!! Jadilah foto bersama anak SEPATU (meskipun enggak fullteam) untuk yang terakhir kalinya. Maksudnya terakhir kali sebagai siswa SEPATU, walaupun sudah masuk kelas XII sehari. Ya, itu adalah momen terakhir kami . . .

Dua buah puding coklat yang dibawakan oleh salahsatu teman kami, Tantra, pun menjadi makanan penutup pada malam hari ini. Namun tak terasa, ketika jarum jam sudah menunjuk ke arah sekitar jam 7.30, satu per satu mulai berkemas dan meninggalkan tempat ini, pertanda acara akan berakhir tak lama lagi. Yup benar saja, tak selang lama kemudian, ruang yang sebelumnya riuh dan ramai oleh obrolan & tawa anak2 'IPS 3' (julukan lain dari kelas kami karena dianggap beberapa orang sebagai kelas IPA minoritas, bukan karena siswa-siswanya tapi dari cara bagaimana 'petinggi sekolah' memperlakukan kelas kami) ini mulai sepi, hanya tinggal cahaya kuning yang menyinari meja makan dengan piring-piring dan gelas di atasnya, beserta beberapa anak yang masih ada di situ. Entah mengapa sempat termenung beberapa saat ketika semua ini akan berakhir, sambil mengamati sekitar dan teman-teman yang memberesi barang bawaan mereka. Hingga saatnya tiba, semuanya telah meninggalkan ruang itu, beranjak dari duduk mereka, berjalan ke arah parkiran, menyalakan mesin motor, berpamitan, dan saling berpisah menuju ke rumah masing-masing. Hening ~ . . . .


Dan satu tahun lamanya perjalanan bersama SEPATU berakhir pada malam ini, segala sesuatu yang telah kami lalui bersama ini benar-benar sangat menyenangkan, sangat berkesan bagiku, tak terlupakan dan semoga juga bisa bermanfaat untuk semuanya. Suka-duka telah kami lalui bersama. Saya sangat bersyukur bisa bertemu dan dipertemukan dengan orang-orang yang hebat, asik, unik, senasib, dan seperjuangan seperti kalian. Saya juga minta maaf bila selama ini banyak salah, kekurangan, dan hal-hal yang kurang berkenan. Semoga di kelas XII ini kita semua bisa lancar, sukses, dan lulus-lolos bareng, Amin. . . :)

Kebersamaan bersama kalian memang akan selalu seru, gayeng, menyenangkan, dan berkesan, teman . .

Thanks SEPATU '014 :)
Senin, 14 Juli 2014

No comments:

Post a Comment